PT. SWEET CANDY INDONESIA
PT Sweet Candy merupakan salah satu industri pangan
yang bergerak dibidang confectionary. Produk utama dari PT Sweet Candy
adalah permen hard candy, chewy dan dragee, yang termasuk dalam kelompok sugar
confectionary product. Produk ini dapat dikenali dari strukturnya yang mana
hard candy, chewy candy dan dragee. PT.
Sweet Candy Indonesia adalah perusahaan manufaktur yang bergerak dalam
pembuatan kembang gula. Perusahaan ini resmi didirikan pada tanggal 2 Maret
1992, dan berlokasi di Jalan Raya
Jakarta-Bogor Km 47,4 Cibinong-Bogor, dengan luas area pabrik sekitar 6,7
hektar dengan 35 % berupa bangunan. Sedangkan
kantor pusat berada di Italy.
Lokasi PT. Sweet Candy Indonesia sangat strategis didukung dengan adanya jalan
tol Jagorawi yang cukup dekat dengan perusahaan.
Praktik
Kerja Industri ( Prakerin ) merupakan salah satu agenda rutin dalam kalender
pendidikan SMK NEGERI 1 ( STM PEMBANGUNAN ) Temanggung. Setiap tahunnya
siswa-siswi semester ganjil tahun keempat diterjunkan langsung untuk melakukan
kegiatan Prakerin baik di lembaga-lembaga pemerintah, seperti balai-balai
penelitian, maupun swasta seperti pabrik
- pabrik serta perusahaan jasa analisis.
Pada kesempatan kali ini peserta Praktik Industri
diberikan kesempatan untuk melakukan Praktek Industri di bagian Quality
Control (QC). Quality Control (QC) departemen
adalah suatu departemen yang bertugas mengontrol dan mengawasi mutu produk agar
tetap dalam standar. Kegiatan
utama QC adalah mengawasi mutu produk mulai dari bahan baku, proses
produksi, sampai produk jadi. QC departemen dibagi menjadi beberapa
bagian yaitu :
1.
QC Incoming Material
QC Incoming material
bertugas untuk menguji dan menganalisa bahan baku produksi yang datang baik packaging
material ( bahan kemas ) ataupun raw material ( bahan mentah ).
2.
QC Analis
QC
Analis adalah QC yang bertugas di laboratorium
untuk menganalisa mutu bahan / produk secara laboratorim dari produk setengah
jadi sampai produk jadi.
3.
QC Line Control /
Inspektor
QC
yang bertugas mengawasi dan menguji mutu permen pada lini produksi dan
pengemasan.
4.
Flavour Man
QC
yang bertugas mempersiapkan bahan-bahan tambahan yang dibutuhkan untuk
mendukung produksi terutama flavour dan colour selama proses produksi.
5.
QC
Microbiology
QC
yang bertugas di laboratorium microbiology untuk menganalisa produk
(pemen) terhadap adanya cemaran mikroba.
Pada
kesempatan Praktik Industri kali ini saya diberikan kesempatan untuk dapat
mengikuti kegiatan bekerja layaknya karyawan pada bagian QC Analis, QC
Line Control / Inspektor dan QC
Microbiology. Setiap bagian dari Quality Control memiliki tugas dan jenis
pekerjaan yang berbeda-beda. Namun pada dasarnya adalah mempertahankan kualitas
dari produk yang dihasilkan, dalam hal ini adalah produk permen/candy.
Mengenai
hygiene yang ada dalam PT. Sweet Candy sangat diperhatikan, mulai dari hygiene
karyawan, mesin, ruang laboratorium sampai fasilitas pendukung kegiatan
bekerja. Dalam hal ini digunakan istilah Sanitasi sebagai usaha untuk
memelihara tingkat hygienitas pada pabrik tersebut.
Pengertian Sanitasi
Sanitasi adalah usaha yang dilakukan untuk mematikan jasad renik
penyebab penyakit ( pathogen ) dan mengurangi jasad renik lainnya agar
tidak membahayakan kesehatan manusia.
v
Dengan usaha sanitasi
yang baik akan dapat :
ü
Diperoleh produk yang
tidak membahayakan konsumen.
ü
Dipenuhi persyaratan
sesuai dengan peraturan dan undang-undang.
ü
Diperoleh jumlah hasil
olah yang tidak berkurang sebagai akibat kerusakan selama penglahan dan karena
hasil olah lebih lama disimpan.
ü
Diperoleh kemantapan
hasil olah sebagai komoditi perdagangan di pasaran.
ü
Dicapai kepercayaan
konsumen terhadap hasil olah.
ü
Memperkuat kedudukan
perusahaan dan meningkatkan kepercayaan badan-badan yang diperlukan perusahaan.
v
Sebaliknya sanitasi
yang tidak baik akan menyebabkan :
ü
Hasil olah dapat
memiliki potensi membahayakan masyarakat konsumen.
ü
Tidak dipenuhinya
persyaratan sesuai dengan peraturan dan undang-undang yang diterbitkan.
ü
Menimbulkan kericuhan
perdagangan berupa tuntutan oleh konsumen.
ü
Mengurangi tersedianya
hasil olah bagi masyarakat karena ada yang rusak.
Sanitasi Personal
Di PT Sweet Candy, karyawan maupun tamu
yang memasuki hygiene area ( area produksi ) harus mengenakan alat
pelindung diri yang telah ditetapkan. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah adanya
kontaminasi dari karyawan serta untuk keselamatan kerja. Alat pelindung diri
yang digunakan meliputi pakaian seragam/jaslab, safety shoes, hairnet, dan
masker. Sebelum masuk ruang produksi, karyawan ataupun tamu diwajibkan
mengikuti prosedur cuci tangan yang ada. Diantaranya
1. Ambil
sabun pencuci.
2. Cuci
tangan.
3. Bilas
sampai bersih.
4. Keringkan
dengan tisu.
5. Gunakan
gel sanitaizer.
Sanitasi Alat dan Mesin
Peralatan dan mesin yang dipakai untuk
proses produksi harus selalu dalam keadaan bersih. Bagian yang bersentuhan
langsung dengan produk seperti Cone, Disc, tangki preparasi, Bak
penampung, Filter, dibersihkan dengan air panas. Untuk bagian yang tidak
dapat dipisahkan dari mesin dibersihkan dengan majun basah atau udara
bertekanan. Sistem sanitasi dilakukan secara weekly ( mingguan ), Daily
( Harian ), Shiftly ( setiap shift ), Change flavour ( pergantian
flavour )
Pengolahan Air Bersih
Air adalah salah satu komponen penting
dalam sebuah industri makanan. Semua air yang digunakan Di PT Sweet Candy, baik
untuk proses produksi, pencucian, penghasil panas ( boiler ), maupun air
untuk fasilitas MCK bersumber dari air sumur bor.
Untuk
memenuhi persyaratan air bersih, air yang berasal dari sumur harus melalui
beberapa tahap pengolahan.
1. Filtration
Penyaringan dilakukan dengan metode Sand
Filter dan dilanjutkan dengan Carbon Filter. Sand Filter
berfungsi untuk menyaring kotoran yang terbawa oleh air. Carbon Filter
digunakan untuk menjernihkan air.
2. UV Treatment
UV treatment
digunakan untuk membunuh mikroorganisme yang terdapat dalam air dengan cara
memencarkan sinar UV pada aliran air.
Sanitasi Ruang Produksi
Proses sanitasi ruang produksi
dilakukan dengan cara membersihkan lantai, dinding-dinding, langit - langit
oleh petugas kebersihan bagian produksi.
Pengolahan Air Limbah PT. Sweet Candy
Proses pengolahan limbah yang ada di PT. Sweet Candy
Indonesia berasal dari limbah proses produksi yang mengalir secara gravitasi
melalui saluran drainase, dikumpulkan melalui bar screen yang
bekerja manual sehingga kotoran atau padatan yang berupa lemak masuk ke
pengolahan, dan ditampung di bak yang berada di bawah bar screen.
Sedangkan limbah cair dan lemak yang lolos disalurkan melalui pipa tertutup
yang ditanam di bawah tanah menuju bak pemisah minyak dan lemak (oil fat
separator). Setelah lemak mengapung dan terpisah dari limbah cair
selanjutnya air limbah menuju pump pit dimana disediakan dua buah pompa submersible
( satu beroperasi, satu cadangan ) untuk memompa air menuju bak ekualisasi.
Bak ekualisasi meratakan debit limbah yang masuk.. Selanjutnya air limbah
menuju conditioning tank. Untuk mendapatkan kondisi lingkungan optimal,
maka kondisi lingkungan akan dikontrol sebelum diolah di Expended Granular
Sludge Blanket (EGSB), disini juga dilakukan pemberian soda kaustik
untuk menaikkan pH sampai sekitar 6,8 sampai 7,7 (netral).
Pada reaktor biobeds berlangsung proses anaerobik
dimana limbah didegradasi menjadi gas metan ( biogas ) dan karbondioksida.
Biogas yang terbentuk dikembalikan ke conditioning tank dan kemudian
disalurkan dan dibakar di flat. Lumpur lolos akan dikembalikan ke bagian
bawah dengan bantuan settler. Padatan (biomassa) yang berlebih dapat
disimpan di storage tank yang sewaktu - waktu dapat digunakan kembali.
Selanjutnya air limbah akan diolah menuju bak aerasi dan bercampur dengan air
limbah yang berasal dari limbah domestik / sanitari. Aerasi yang digunakan jenis
extended aerasi yang dilengkapi dengan dua buah aerator dan dua buah blower
untuk mensuplai udara. Jenis mikroorganismenya adalah aerobik. Campuran active
sludge dan air limbah akan mengalir secara gravitasi ke final clarifier.
Dalam clarifier, air limbah akan dipisahkan dengan active sludge.
Active sludge yang terpisahkan akan dikembalikan ke bak aerasi
menggunakan pompa. Kelebihan lumpurnya akan dipompakan ke thickening dan
dari unit tersebut dipompakan ke existing filter press untuk
mengeringkan air yang terdapat dalam lumpur. Air limbah sebelum dibuang ke kali
dikumpulkan terlebih dahulu dalam bak dan kemudian dialirkan ke sungai dengan
sistem over flow.
0 komentar:
Posting Komentar